Senin, 11 Mei 2009

BIKIN ANAK NAFSU MAKAN


Banyak penyebab mengapa anak sulit makan. Bisa karena ada gangguan fisik ataupun karena ia merasa tidak bahagia. Para orangtua yang memiliki anak balita kerap dibuat pusing menghadapi anak yang susah makan. Misalnya, Amelia, ibu dengan balita berusia dua tahun. Meski Si Ibu sudah membuat variasi menu, putrinya tetap tidak berselera makan. Baru setelah ditakut-takuti, anaknya mau membuka mulut. Ada beberapa penyebab anak sulit makan, salah satunya adalah karena gangguan fisik seperti sariawan, gangguan tenggorokan, atau ada masalah dengan pencernaannya. Untuk mengetahuinya, bapak dan ibu bisa membawa anak ke dokter untuk mengatasi penyebabnya. Menurut psikolog Mayke Tedjasaputra, M.Si, jika anak selalu dipaksa atau dicekoki makanan, bahkan dimarahi dan dipukul agar makan, lama-kelamaan anak akan semakin sulit makan karena merasa kegiatan makan adalah siksaan.LEBIH KREATIF Untuk meningkatkan selera makan anak, orangtua bisa membuat variasi menu agar anak tidak bosan. Porsi makan untuk anak sebaiknya porsi kecil dan diberikan dalam waktu yang lebih sering dibandingkan dengan orang dewasa. Porsi kecil secara bertahap dapat menimbulkan selera anak. Demikian juga jika Si Kecil termasuk pemilih, orangtua jangan menyerah menghadapinya. Misalnya, jika anak tidak suka makan daging, tawari ia ikan atau berikan daging dalam jumlah sedikit bersama pizza, kroket, atau makanan lain. Jika Si Buyung selalu menolak sayur, gantilah dengan membuat sayur kukus dengan potongan steak sehingga anak bisa makan dengan menggunakan jarinya. Atau gantilah sayur dengan buah-buahan.HARUS MENYENANGKANAgar acara makan menyenangkan buat anak, Anda juga bisa mengajaknya makan sambil bermain-main. Atau sesekali jangan memaksanya untuk makan, biarkan ia minta makan atas inisiatifnya sendiri. Banyak anak yang tidak pernah merasa lapar karena ia selalu dipaksa makan oleh orangtuanya, padahal ia belum merasa lapar. Menurut Mayke, seperti halnya orang dewasa, nafsu makan anak juga dipengaruhi suasana hatinya. Jika ia sedang merasa tidak bahagia, tertekan, atau tidak dicintai, bisa jadi selera makannya pun menurun. "Jadi, pandai-pandailah mengamati apakah ada peristiwa di rumah yang membuat anak tidak bahagia. Periksa pula bagaimana kita memperlakukan anak selama ini,"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar